Slot Gacor Backlink Indonesia

(SeaPRwire) –   Presiden Ukraina mengutuk Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Rabu karena melancarkan serangan terhadap infrastruktur energi pada Hari Natal.

Zelenskyy menyatakan serangan itu “tidak manusiawi,” tetapi mengatakan serangan tersebut tidak akan merusak Natal.

“Hari ini, Putin sengaja memilih Natal untuk menyerang. Apa yang bisa lebih tidak manusiawi? Lebih dari 70 rudal, termasuk rudal balistik, dan lebih dari seratus drone serangan. Sasarannya adalah infrastruktur energi kita. Mereka terus berjuang untuk pemadaman listrik di Ukraina,” katanya dalam sebuah unggahan di X.

Kementerian Pertahanan Rusia mengakui “serangan besar-besaran” di pihak mereka, dengan mengatakan bahwa mereka telah menyerang fasilitas energi yang mendukung “kompleks militer-industri” Ukraina, lapor Reuters.

“Tujuan serangan telah tercapai. Semua fasilitas telah terkena,” kata kementerian tersebut.

Serangan terhadap sumber bahan bakar dan energi Ukraina melibatkan 78 rudal yang diluncurkan dari udara, darat, dan laut, serta 106 Shaheds dan jenis drone lainnya, klaim angkatan udara Ukraina, menurut The Associated Press.

“Sayangnya, telah terjadi serangan. Hingga saat ini, ada pemadaman listrik di beberapa wilayah. Para insinyur listrik sedang berupaya untuk memulihkan pasokan listrik sesegera mungkin,” kata Zelenskyy.

Namun, pemimpin Ukraina itu menyatakan bahwa “kejahatan Rusia tidak akan menghancurkan Ukraina dan tidak akan merusak Natal.”

AS telah memberikan bantuan senilai miliaran dolar untuk membantu Ukraina melawan perang yang meletus pada tahun 2022, tetapi warga Amerika dan perwakilan kongres mereka telah terbagi mengenai apakah AS harus terus memasok bantuan ke Ukraina.

, yang akan menjabat pada 20 Januari, telah menyerukan gencatan senjata dan negosiasi.

Dalam sebuah unggahan di Truth Social bulan ini, Trump menyatakan bahwa “Zelenskyy dan Ukraina ingin membuat kesepakatan dan menghentikan kegilaan. Mereka telah kehilangan 400.000 tentara secara konyol, dan lebih banyak warga sipil lagi. Seharusnya ada gencatan senjata segera dan negosiasi harus dimulai.”

The Associated Press dan Reuters berkontribusi pada laporan ini.

Artikel ini disediakan oleh penyedia konten pihak ketiga. SeaPRwire (https://www.seaprwire.com/) tidak memberikan jaminan atau pernyataan sehubungan dengan hal tersebut.

Sektor: Top Story, Daily News

SeaPRwire menyediakan distribusi siaran pers real-time untuk perusahaan dan lembaga, menjangkau lebih dari 6.500 toko media, 86.000 editor dan jurnalis, dan 3,5 juta desktop profesional di 90 negara. SeaPRwire mendukung distribusi siaran pers dalam bahasa Inggris, Korea, Jepang, Arab, Cina Sederhana, Cina Tradisional, Vietnam, Thailand, Indonesia, Melayu, Jerman, Rusia, Prancis, Spanyol, Portugis dan bahasa lainnya.